Sejarah Masjid Al Muttaqin

Masjid Al Muttaqin RT 15 RW 08




Masjid Al Muttaqin merupakan sebuah masjid sederhana yang dibangun di atas tanah wakaf di Dusun Klegen, Desa Sendangsari, Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo D.I.Y. Bangunan masjid seluas kurang lebih 145 meter persegi mulai dibangun pada tahun 1983 melalui penggalangan dana swadaya masyarakat yang di pelopori oleh organisasi remaja masjid pertama yaitu PENGRAKET (Pengajian Remaja Klegen Tengah
Sebagai satu-satunya masjid yang berada di lingkungan Dusun Klegen, Desa Sendangsari, Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, masjid Al Muttaqin menjadi sarana ibadah bagi lebih dari 180 KK warga di empat RT yaitu 14,15,16,17 di dua RW 08 dan 09, yang beragama islam.

Warga masyarakat berasal dari beragam latar belakang pekerjaan, Sebagian besar adalah Petani , Pekerja Bangunan, dan Wiraswasta. Sebagian lainnya adalah karyawan di berbagai sektor swasta.

Sejarah perkembangan masjid Al Muttaqin dari aspek fisik berjalan lambat. Kondisi struktur fisik cukup kokoh dengan 8 tiang di bagian utama ruang sholat, 1 buah toilet dan tempat berwudhu untuk ikhwan-akhwat. Namun demikian hingga saat ini kapasitas masjid Al Muttaqin masih kurang luas, untuk pengajian bulanan setiap malam ahad kliwon peserta ibu-ibu masih menumpang tempat di rumah warga yang terletak di sebelah selatan masjid ini. Sejak pertama pembangunannya tahun 1983 belum pernah dilakukan pengembangan fisik lebih lanjut.  

Dari sisi Dari sisi kegiatan dakwah keislaman, masjid Al Muttaqin cukup intensif melakukuan berbagai kegiatan rutin, diantaranya yaitu:

  1. 1.          Sholat fardhu berjamaah, 
  2. 2.          Pengajian dan TPA
  3. 3.          Pengajian rutin akidah dan fiqih setiap malam ahad ba’da magrib (peserta bapak-  bapak dan pemuda masjid maupun dilingkungan sekitar masjid).
  4. 4.            Pengajian tahsin Qur’an tiap Rabu malam (peserta bapak-bapak), 
  5. 5.           Majelis Ta’lim bulanan setiap malam ahad kliwon ba’da isya (peserta bapak-bapak,    ibu-ibu dan Pemuda di dua RW dusun Klegen).
  6. 6.          Tadarus Al Qur’an setiap malam senin ba’da isya (peserta pemuda risma masjid Al    muttaqin, takmir masjid dan masyarakat
  7.                Bersih bersih Masjid setiap malam Jum’at
  8.           Buka bersama dan Tadarus Al Qur,an di bulan Ramadhan,
  9.             Penggalangan ZIS dan Qurban,
  10.         Takbir Keliling setiap Hari raya Idul Fitri maupun idul Adha
  11.         Peringatan Hari Besar Islam (Gema Muharram, Isra Mi’raj),dan lain-lain


Untuk ke depannya, kegiatan dakwah keislaman dan pemberdayaan umat di masjid Al Muttaqin diharapkan dapat lebih berkembang lagi dengan keterlibatan lebih intensif dari warga masyarakat sehingga ukhuwah Islamiyyah akan lebih terasa. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan jalan kemudahan sehingga segala niat ibadah kita dapat terlaksana. Aamiin yaa rabbal ’aalamiin. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini